Liga KG
Beranda / Berita / Berita Detail

Siaga Pratama Mengincar Kemenangan Melawan Juara Bertahan

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pemain sekolah sepak bola (SSB) Bina Taruna (depan) Muhammad Hevan Wicaksana mengontrol bola saat dibayangi pemain SSB Siaga Pratama Kaka Irawan dalam lanjutan Liga Kompas Kacang Garuda (LKKG) di Stadion GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (9/9/2018). Kedua tim bermain imbang 1-1.

JAKARTA, KOMPAS – Siaga Pratama harus bekerja keras untuk mencuri poin ketika menghadapi juara bertahan Jakarta Football Academy (JFA) pada pertandingan Liga Kompas Kacang Garuda (LKKG) U-14, Minggu (07/10/2018). Kedua tim ini belum pernah memenangi laga hingga pekan kelima. Oleh sebab itu, kemenangan nanti menjadi modal awal bagi kedua tim sebagai pemicu semangat untuk pertandingan selanjutnya.

Pelatih Siaga Pratama Abdush Shobur mengatakan, para pemain perlu bekerja keras untuk menghadapi Jakarta Football Academy (JFA) pada pekan keenam Liga Kompas Kacang Garuda (LKKG) U-14. Menurutnya, kemenangan nanti akan meningkatkan optimisme bagi anak-anak asuhnya untuk terus berlaga di liga tersebut.

“Kami akan terus fokus dengan permainan menyerang nanti. Saya berharap anak-anak bisa mencuri poin ketika pertandingan nanti,” ucapnya saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (03/10/2019).

Abdush mengatakan, saat ini ia terus memberikan motivasi kepada anak-anak asuhnya agar tidak tegang meski menghadapi juara bertahan. Ia akan mengarahkan agar anak-anak fokus bermain menyerang pada laga melawan JFA. Saat ini, posisi Siaga Pratama berada di perangkat 15 dengan mengantongi 2 poin.

Dihubungi secara terpisah, Pelatih JFA Winaryo mengatakan, timnya tidak ingin kehilangan poin lagi ketika bertanding melawan Siaga Pratama. Sebagai juara bertahan di musim lalu, JFA justru berada di posisi ke-13 dengan mengantongi 3 poin dari hasil bermain seri selama tiga kali pertandingan.

“Selama dua pertandingan lalu, anak-anak bermain kurang fokus. Hal ini disebabkan karena hingga pekan kelima, para pemain belum menemukan gaya permaina yang pas,” katanya.

Pada pertandingan Minggu lalu (30/09/2018), JFA hanya mampu menahan imbang Pelita Jaya yang berada sebagai tim juru kunci klasmen dengan skor 0-0. Kemudian pada pertandinagan pekan ketiga, JFA harus menelan kekalahan 0-1 dari Villa 2000.

“Kami berharap, para pemain tidak kecolongan poin ketika melawan Siaga Pratama. Taktiknya kami akan lakukan penyerangan agar bisa merebut angka,” ucapnya.

BERITA TERKAIT
Komentar
Berita Populer