Liga KG
Beranda / Berita / Berita Detail

Jakarta Football Academy Kembali Raih Hasil Imbang

MOHAMMED PUTRA UNTUK KOMPAS

Pemain Asiop Apacinti Sebastian Arighi (merah) mengontrol bola saat menghadapi Jakarta Football Academy, Minggu (10/2/2019), di Stadion Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Sekolah sepak bola Jakarta Football Academy kembali meraih hasil imbang dalam lanjutan Liga Kompas Kacang Garuda U-14 pekan ke-24, Minggu (10/2/2019) di Stadion Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta. Kendati mendominasi babak pertama, JFA berbalik ditekan Asiop Apacinti pada paruh kedua pertandingan.

Jakarta Football Academy mendominasi laga sejak menit-menit awal. Mereka mengepung Asiop Apacinti di area pertahanan. Serangan dari segala sisi dilancarkan JFA, tapi masih dapat diatasi pemain belakang Asiop.

Adapun Asiop lebih banyak mengandalkan serangan balik. Mengandalkan kecepatan pemain sayap M Faqih Azhar, Asiop sempat mengancam lewat sepakan Rayhan Everhard yang masih belum menemui sasaran.

Kedua kesebelasan belum dapat memecah kebuntuan. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.

Di paruh kedua, Asiop tampil menggebrak. Mereka mengincar gol cepat. Serangan Asiop banyak dibangun dari sisi sayap kanan, pos yang diisi Faqih Azhar.

Taktik itu cukup efektif membongkar pertahanan JFA. Faqih mampu membuka ruang bagi rekan-rekannya.

Rayhan menjadi pemain yang diuntungkan dengan pergerakan Faqih. Sejumlah kans diperoleh Rayhan. Tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat peluang terbuang sia-sia. Hingga pertandingan berakhir, skor bertahan sama kuat 0-0.

Asisten pelatih JFA Jun Akbar mengatakan, pada babak pertama timnya mampu menguasai jalannya pertandingan. Namun, saat mengganti sejumlah pemain di babak kedua, Asiop mampu balik menekan.

Hal itu karena pemain yang baru masuk di babak kedua masih gugup. Sehingga belum mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

“Saya tidak menargetkan hasil pada laga ini. Asalkan pemain melaksanakan instruksi saya dengan baik,” katanya.

Pemain serang JFA Tabernacle Manurung mengatakan, Asiop memiliki celah di lini pertahanan. Tapi ia gagal mengeksploitasi kelemahan itu lantatan kelelahan di babak kedua.

BERITA TERKAIT
Komentar
Berita Populer