Liga KG
Beranda / Berita / Berita Detail

Buperta Cibubur Tergusur dari Puncak Klasemen

Perebutan puncak kelasemen berjalan sengit di pekan ke sepuluh Liga Kompas Kacang Garuda U-14. Pertandingan pun berjalan keras, namun semua tim tetap dapat menjaga sportivitas.

 

Oleh PRAYOGI DWI SULISTYO

 

JAKARTA, KOMPAS — SSB Buperta Cibubur harus rela posisinya di puncak klasemen digusur oleh SSB Matador Mekarsari. Pada pekan kesepuluh Liga Kompas Kacang Garuda U-14 di lapangan GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (24/11/2019), Buperta hanya bermain imbang 0-0 melawan Kabomania.

Sejak menit awal, kedua tim bermain dengan tempo cepat. Pertandingan pun berjalan keras, tetapi kedua tim tetap dapat menjaga sportivitas. Buperta melakukan kombinasi umpan pendek dan silang untuk memanfaatkan lebar lapangan. Sementera Kabomania melakukan tekanan pada pemain lawan dan serangan balik cepat.

Gelandang tim SSB Kabomania Bima Petra Andreanno Widodo (kiri) berebut bola dengan bek SSB Buperta Cibubur Gavra Rakha Jabriel Asyawal (kanan) dalam lanjutan Liga Kompas Kacang Garuda U-14 di Lapangan Sepakbola GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (24/11/2019). SSB Kabomania berhasil mengimbangi permainan SSB Buperta Cibubur dengan skor akhir 0-0. SSB Kabomania saat ini berada di peringkat ke 5 klasemen. Sedangkan SSB Buperta Cibubur adalah pemimpin puncak klasemen saat ini.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO (RON)

Kabomania berhasil menahan agresivitas pemain lawan sehingga membuat Buperta kesulitan mengembangkan permainan. Pemain bertahan Kabomania yang diisi oleh Ragil Fuay Ayugi, Erlangga Geraldy, Saevi Hibatulah Isadane, Muhamad Revansyah Junaidi, Muhammad Dzaki Nur Robbi, dan Ammar Ridwan Suherman berhasil membuat frustrasi lini serang Buperta sejak menit awal hingga akhir.

Kesulitan membongkar lini pertahanan Kabomania dan tekanan di puncak klasemen membuat para pemain Buperta kehilangan fokus. Beberapa kali mereka salah umpan dan membuang-buang peluang. Kedua sayapnya pun dapat dengan mudah dimatikan para pemain Kabomania.

Ketika berhasil merebut bola, para pemain Kabomania melakukan serangan balik cepat dengan dimotori penyerang Aditya Rohmansah Pratama. Kedua sayap Kabomania Andika Restu Satriaji di sisi kiri dan gelandang sekaligus kapten Muhammad Taufiqul Hakim di sisi kanan juga berhasil melakukan tusukan-tusukan berbahaya yang membuat lini belakang Buperta terpaksa melakukan pelanggaran keras yang berbuah kartu kuning.

Pelatih SSB Buperta Cibubur Jumhari Saleh mengaku sangat kecewa dengan penampilan anak didiknya. “Mereka tidak bermain sesuai dengan irama yang sudah diajarkan pada saat latihan. Mereka juga tidak tenang ketika mendapatkan peluang (mencetak gol). Kedua sayap kanan dan kiri juga tidak dapat berjalan dengan baik,” ujar Jumhari.

Menurut pelatih tim LKG-SKF Indonesia di Piala Gothia 2019 tersebut, anak didiknya terlihat gugup karena berada dalam persaingan puncak klasemen. Alhasil, para pemain Buperta tidak dapat bermain tenang dan sering kehilangan fokus pada pertandingan melawan Kabomania.

Ia akan segera mengevaluasi permainan timnya agar tidak mudah dibaca lawan. Selain itu, Jumhari juga akan melatih anak didiknya agar lebih tajam dalam mencetak gol.

 

Pelatih SSB Kabomania Imral Usman tampak puas dengan permainan anak didiknya, meskipun gagal memperoleh kemenangan. Menurut Imral, para pemainnya dapat menjalankan instruksinya yakni bermain disiplin sehingga dapat merusak permainan Buperta.

Ia juga mengapresiasi pemainnya yang mampu bangkit setelah pekan lalu kalah 0-2 dari Pelita Jaya. Mantan penyerang PSIS Semarang tersebut berharap, permainan timnya terus berkembang melalui program latihan yang tepat.

Dengan hasil imbang ini, Matador Mekarsari berhasil merebut posisi puncak setelah mengalahkan Benteng Muda IFA dengan skor 1-0. Kegagalan Buperta mendapatkan poin penuh juga diikuti tim papan atas lainnya, Bina Taruna yang ditahan imbang 1-1 oleh Salfas Soccer.

 

Sementara itu, Big Stars Babek semakin memanaskan persaingan di papan atas setelah berhasil mengalahkan Pelita Jaya dengan skor 2-0. Bintang Ragunan kembali meraih kemenangan setelah mengalahkan Oneway Soccer School dengan skor 2-0. Penghuni dasar klasemen BTC masih belum berhasil meraih kemenangan perdana setelah takluk 0-2 dari peringkat bawah lainnya, Metro Kukusan.

 

Sumber: Kompas.id

BERITA TERKAIT
Komentar
Berita Populer